
Bicara soal wisata alam di Bali memang seakan tidak ada habisnya. Anda tidak hanya bisa menemukan pantai di sini, tapi juga air terjun, terasering sawah, bahkan hingga bendungan. Salah satunya adalah Grokgak Dam, bendungan indah yang ada di Buleleng.
Jika Kabupaten Badung punya Bendungan Tukad Mati, maka Kabupaten Buleleng punya Bendungan Grokgak. Keduanya sama-sama ideal sebagai tempat wisata, namun masing-masing punya daya tarik tersendiri. Pesona Grokgak Dam ada di bawah ini!
Karena terletak di Kecamatan Gerokgak, warga sekitar juga mengenal bendungan ini dengan nama Bendungan Gerokgak. Pada tahun 1996 silam, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun bendungan ini dengan ragam tujuan berikut!
Pada dasarnya, bendungan ini adalah salah satu bendungan di Bali yang dimanfaatkan sebagai sumber irigasi sawah untuk warga sekitar. Hal ini karena lokasi bendungan yang sangat strategis, berada di antara Perbukitan Munduk Patas dan Perbukitan Munduk Renon.
Bukit-bukit tersebut punya banyak aliran sungai, dari kecil hingga besar. Semuanya bermuara di bendungan ini, mengingat Bendungan Grokgak memiliki volume tubuh 838.000 meter kubik. Jadi, cukup luas untuk menampung air dari semua sungai ini.
Salah satu sungai yang bermuara di sini adalah Tukad Gerokgak, sungai penting yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan irigasi. Nantinya, air akan mengalir dari bendungan ke area persawahan warga. Hal ini bisa membantu produksi hasil tani di daerah Gerokgak.
Jika Anda mencari tempat wisata yang indah dan tenang, maka bendungan ini juga bisa jadi salah satu pilihannya. Sepanjang mata memandang, Anda akan menemukan air tenang dan perbukitan hijau. Tempat yang ideal untuk healing dan menenangkan diri Anda.
Anda bisa sekadar jalan-jalan di sepanjang garis bendungan atau naik sepeda di sini. Tempat ini juga ideal untuk berolahraga, entah itu jogging, senam aerobik, dan lain sebagainya. Karena punya background yang cantik, Anda juga bisa berburu foto di area bendungan.
Bendungan ini juga berada di Desa Gerokgak yang kaya akan sejarah. Dulu, kawasan ini adalah kawasan hutan milik negara sebelum berubah menjadi kawasan pemukiman. Jero Balian Diwang punya peran penting dalam perubahan ini di tahun 1815 silam.
Khusus untuk Anda yang hobi memancing, di kawasan bendungan juga ada tempat khusus mancing. Ada banyak ikan yang bisa Anda temukan di bendungan ini, terutama ikan air tawar. Karena itu, Anda tidak akan menemukan ikan air laut yang berukuran besar.
Tapi, jangan lupa untuk membawa alat pancing sendiri saat berkunjung ke sini. Pasalnya, tidak ada tempat sewa alat pancing di sekitar bendungan. Hal yang sama juga berlaku untuk umpannya. Jadi, pastikan semuanya siap sebelum Anda pergi mancing.
Pada dasarnya, harga tiket masuk ke Bendungan Grokgak itu sangat murah karena Anda tidak perlu bayar apapun. Anda hanya perlu membayar biaya parkir sekitar Rp1.000 - Rp2.000 saja untuk motor dan mobil tanpa biaya tambahan yang lain.
Lokasi Grokgak Dam sendiri berada di Patas, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, tidak jauh dari pusat kota. Anda bisa berkunjung dengan memakai mobil sewaan dari Putri Rental Bali agar perjalanan terasa semakin mudah, cepat, dan efisien!