Bali sudah sangat terkenal dengan budaya yang terjaga dengan baik. Anda bisa melakukan wisata spiritual ketika berkunjung karena ada banyak pura yang bisa dikunjungi. Salah satu pura yang punya posisi penting dalam kepercayaan Hindu Bali adalah Pura Kiduling Kreteg.
Letaknya di sisi selatan kompleks Pura Besakih dan ini bukan hanya sekadar bangunan suci biasa. Akan tetapi, pura ini adalah bentuk representasi dari arah selatan dalam konsep Catur Dala atau tempat pemujaan Dewa Brahma, Sang Pencipta dalam Trimurti Hindu.
Nama Kiduling Kreteg ini secara harfiah memiliki arti di selatan jembatan. Arti ini merujuk pada letak pura yang ada di sebelah selatan jembatan penghubung menuju Pura Penataran Agung.
Lokasi ini tentunya tidak hanya sekadar masalah geografis, khususnya bagi umat Hindu, ini adalah simbol arah yang penuh dengan makna spiritual.
Pura ini merupakan tempat bersemayamnya Ida Bhatara Brahma. Ia adalah manifestasi Tuhan Yang Maha Esa dalam kepercayaan Hindu Bali. Pada konsep Catur Loka Pala atau Catur Dala, Pura Kiduling Kreteg ini mempunyai peran sebagai pura yang mewakili arah selatan.
Pura ini juga menjadi tempat pemujaan Dewa Brahma. Tempat pemujaan ini juga didominasi dengan warna merah pada pelinggih-pelinggih pura yang merupakan lambang dari Dewa Brahma.
Kiduling Kreteg ini merupakan pura yang pembangunannya mengikuti mandala tiga tingkat, yaitu nista mandala, madya mandala, dan utama mandala. Tiap tingkatan pada pura ini juga mempunyai filosifi mendalam, yaitu tentang perjalanan rohani manusia menuju kesucian.
Pada bagian paling suci, terdapat Meru Tumpang Solas atau sebelas tingkat atap sebagai pelinggih utama. Selain itu, juga ada Meru Tumpang Pitu, Meru Timpang Lima, dan Meru Tumpang Telu. Semuanya merupakan simbol kedudukan berbagai dewa dan leluhur.
Terdapat dua ritual utama yang diadakan di Kiduling Kreteg ini, yaitu Piodalan yang diselenggarakan tiap Anggara Wage Dungulan dan Aci Penyeeb Brahma yang digelar saat Purnama Sasih Kenem.
Secara spiritual, dua upacara tersebut tidak hanya penting, tapi secara sosial juga memiliki makna tersendiri, yaitu memohon perlindungan untuk hasil pertanian, terutama padi.
Selain itu, ada upacara Ida Bhatara Turun Kabeh yang diadakan saat Purnama Kadasa. Ritual ini juga akan menjadi momen sakral yang menarik bagi rubuat umat di penjuru Bali.
Menjadi bagian dari Pura Catur Loka Pala, Kiduling Kreteg mempunyai tanggung jawab yang besar dalam menjaga kesimbangan spiritual arah selatan. Meski beberapa bagian seperti tembok depan dan wantilan ada kerusakan, masyarakat tetap merawat dan menjaga pura.
Kondisi pelinggih di pura ini juga masih baik dengan berbagai bangunan suci yang ada. Tidak hanya itu, pura ini juga menyimpan tinggalan megalitik seperti menhir, yaitu media untuk pemujaan roh leluhur dari masa prasejarah.
Kiduling Kreteg bisa menjadi salash satu destinasi rohani dan spiritual Anda jika berkunjung ke Bali. Lokasinya yang berada di lereng Gunung Agung dan aksesnya yang cukup menantang tentunya menjadi kendala tersendiri bagi wisatawan yang akan berkunjung.
Oleh karena itu, Anda bisa menyewa mobil dari Putri Bali Rental untuk berkunjung dengan lebih mudah dan nyaman ke Pura Kiduling Kreteg ini. Kunjungi Putri Bali Rental untuk mendapatkan perjalanan yang aman dan nyaman selama berwisata di Bali.