
Pura Pejinengan Gunung Tap Sai merupakan tempat menenangkan, memiliki pemandangan indah dan juga sejuk. Pura Tap Sai di mana sih? Tempat suci ini berada di Dusun Purage, Kabupaten Karangasem, Bali tidak jauh dari Pura Besakih.
Pura ini lebih dikenal dengan sebutan Pura Tap Sai, dan kini menjadi salah satu tempat wisata religi. Memiliki suasana yang sangat sejuk karena berada tepat di lereng Gunung Agung. Tidak heran jika banyak orang yang berdatangan meski bukan umat Hindu.
Pura Tap Sai diyakini oleh para umat Hindu sebagai tempat untuk memohon kelancaran pekerjaan, keselamatan, dan kecerdasan. Tapi tahukah bahwa sejarah Pura Tap Sai ini berkaitan dengan keberadaan tiga dewi.
Para umat Hindu di Bali percaya bahwa Pura Tap Sai adalah istana bagi tiga dewi. Ketiga dewi tersebut dipercaya dapat memberikan anugerah berupa kesehatan, rezeki, jodoh, dan kecerdasan bagi manusia.
Pura ini diempon oleh 200 orang karma yang berasal dari Dusun Pura Gae Rendang. Karena itu, Pura Tap Sai memiliki 3 hari besar upacara piodalan, dan menjadi Tri Upa Sedana.
Pura Tap Sai atau juga dikenal dengan sebutan Pura Pejinengan oleh warga lokal berada di Dusun Puragae. Lebih tepatnya pura ini berada di Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem, Bali.
Jalan menuju Pura Tap Sai ini melalui jalur Rendang-Kubu, memasuki wewidangan Desa Adat Besakih yang ada di tengah hutan. Walaupun letaknya ada di lereng gunung, tapi tidak susah untuk bisa mencapai kesana.
Sekarang jalannya sudah diaspal bagus sampai di Jaba Pura. Untuk lebih memudahkan perjalanan, Anda bisa menggunakan rental mobil dari Putri Bali Rental.
Pura Pejinengan Gunung Tap Sai atau Pura Tap Sai Besakih merupakan merupakan tempat beribadah bagi umat Hindu. Sampai saat ini Pura Tap Sai masih aktif digunakan untuk sembahyang. Dan, pura ini juga menjadi tempat wisata religi dengan beberapa daya tarik!
Karena berada di lereng Gunung Agung bagian barat, Pura Pejinengan ini memiliki pemandangan yang asri dan sejuk. Letaknya berada di tengah hutan belantara menjadikan aura spiritual di pura ini sangat kental.
Baik bagi para umat Hindu yang ingin beribadah, maupun wisatawan dapat merasakan aura spiritual di Pura Pejinengan. Ditambah lagi pemandangan sekitar yang terbuka dan menyatu dengan alam.
Pura Tap Sai memiliki beberapa palinggih yang juga menjadi tempat penanda tahapan dari sembahyang di pura ini. Tempat pertama terdapat palinggih Ratu Pengadang-Adang, Ratu Penyarikan, Ratu Mekele Lingsir, Widyadara-Widyadari, dan Pengayengan Batara Dalem.
Bagi umat Hindu, melakukan kegiatan sembahyang di pura ini dimaknai sebagai upaya meminta kelancaran dalam pendidikan dan pekerjaan. Karena terdapat tiga dewa-dewi yang mewakilkan simbol ilmu pengetahuan, kemakmuran, dan keuangan.
Tempat ini memiliki aura spiritual yang sangat kuat. Tidak heran jika saat ini Pura Pejinengan menjadi pusat magnet bagi para umat Hindu di Bali.
Anda yang ingin mencari ketenangan sekaligus mengetahui bagaimana sejarah keagamaan Hindu, Pura Pejinengan Gunung Tap Sai tempat yang cocok. Letaknya yang berada di lereng Gunung Agung, jadi lebih cocok jika menggunakan sewa mobil dari Putri Bali Rental.