Jarang ada yang mengetahui keindahan dari Pantai Watu Klotok, Kabupaten Klungkung, Bali. Terlebih lagi terdapat destinasi wisata spiritual yakni Pura Watu Klotok yang dijadikan tempat untuk memohon kesuburan bagi para warga sekitar pantai.
Kabupaten Klungkung memang memiliki banyak sekali destinasi wisata pantai yang sangat menarik. Bagi Anda yang ingin mencari tempat liburan yang memiliki panorama alam yang eksotis plus terdapat sejarah spiritualnya, pantai Klotok akan cocok untuk Anda!
Lokasi pantai Klotok Klungkung ini berada di Banjar Celepik, Desa Tojan. Pantai ini sangat mudah untuk diakses, karena terdapat petunjuk jalan untuk menuju ke lokasi. Walau lokasinya jauh dari pusat kota, tapi Anda bisa menggunakan sewa mobil Putri Bali Rental.
Tidak banyak wisatawan yang tahu keberadaan pantai ini, kebanyakan hanya wisatawan lokal dan warga sekitar saja. Karena di sana terdapat Pura Watu Klotok yang sampai saat ini masih aktif menjadi tempat beribadah warga Bali.
Nama pantai ini diambil darinama pura yang berada di pesisir pantai, yakni Watu Klotok yang artinya batu yang berbunyi. Konon dipercayai oleh warga, di pantai ini ditemukan sebuah batu, di mana batu itu dikocok akan berbunyi.
Sejarah berdirinya pura ini cukup panjang, dan dipercayai pura ini sudah ada sejak zaman megalitikum. Pura yang ada di pinggir pantai ini dibangun oleh Raja Kertha untuk memohon kesuburan dan keselamatan pada sawah. Pantai ini juga dipakai sebagai pusat pesucian.
Pantai ini memiliki daya tarik yang berbeda dari pantai-pantai populer lainnya di Bali. Memiliki pasir hitam dan suasana yang sangat sunyi, terlebih lagi terdapat Pura Watu Klotok yang menjadi daya tarik para wisatawan!
Adapun yang menjadi daya tarik bagi para pengunjung, yakni hamparan pasir hitamnya yang berkilauan dan juga keasrian alamnya. Pesona pantai yang sangat ekstotis, hamparan laut biru begitu mengagumkan.
Tidak seperti pantai lainnya yang ada di Bali, Pantai Klotok Bali memang tidak begitu dikenali wisatawan. Hanya beberapa wisatawan asing dan wisatawan lokal saja yang mengunjungi pantai di akhir pekan atau untuk beribadah di pura.
Suasananya masih sangat sepi pengunjung, sehingga akan sangat cocok bagi Anda yang ingin menjauh sejenak dari keramaian. Apalagi melihat keindahan pantai yang memanjakan mata.
Ombak di pantai ini terbilang cukup tinggi dan juga panjang, sehingga cocok dijadikan tempat untuk surfing. Beberapa turis asing yang tahu ombak di pantai ini pasti datang untuk mencoba surfing.
Tepat di pinggir pantai terdapat pura suci, yang sampai saat ini masih digunakan sebagai tempat upacara Melasti. Pura Watu Klotok merupakan salah satu pura Kahyangan Jagat yang ada di Bali, sebagai Sthana Ida Batara Baruna.
Masyarakat sekitar percaya bahwa pura ini dapat menjaga kesuburan tanaman melalui upacara Neduh Lan Pengusabhan. Jika memungkinkan, Anda bisa melihat proses pembuatan pot bunga yang dihiasi dengan batu sikat yang dibuat oleh warga sekitar.
Keberadaan Pantai Watu Klotok menyimpan sejarah spiritual dan juga menyimpan banyak keindahan alam. Untuk bisa menuju ke lokasi wisata, gunakan sewa mobil Bali dari Putri Bali Rental! Pilihan aman dan nyaman selama berlibur di Bali!
Pura Goa Batu Metandal jadi pura tersembunyi di Bali. Meski letaknya jauh dari pusat kota, tapi Anda akan disuguhi dengan pemandangan pura yang berdampingan dengan pantai Nyang-Nyang.
Meski namanya masih asing didengar, tapi pura ini sering dijadikan sebagai tempat melukat dan berbagai tradisi lain. Bagi Anda yang penasaran seputar pura ini, yuk simak!
Lokasi Pura Goa Batu Metandal berada di Pecatu, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali. Pura ini terletak di sisi selatan Pulau Bali. Akses satu-satunya untuk bisa menuju ke pura ini adalah Pantai Nyang-Nyang Pecatu.
Dari Pantai Nyang-Nyang, Anda harus menelusuri pinggiran pantai yang dipenuhi bebatuan karang dan letaknya di bawah tebing. Medan untuk menuju ke pura cukup susah, sehingga disarankan untuk mengunjungi pura ini saat air laut surut.
Agar bisa menuju ke Pura Batu Metandal dengan aman, sebaiknya Anda menggunakan Jero Mangku. Meski akses jalannya cukup susah, tapi ketika tiba disana Anda akan melihat suguhan view pantai yang indah dan menenangkan.
Untuk masuk ke goa ini pengunjung tidak dikenakan HTM, alias gratis. Selain itu, untuk jam buka Pura Goa Batu Metandal adalah setiap hari, jadi Anda bisa datang kapan saja.
Hindari datang saat musim hujan demi keselamatan saat melewati Pantai Nyang-Nyang untuk menuju ke arah pura. Selain itu, pastikan Anda datang saat air sedang surut agar perjalanan melewati batu karang di bawah tebing menjadi lebih mudah.
Berbeda dari kebanyakan pura di Bali, Pura Goa Metandal berada tersembunyi di balik Pantai Nyang-Nyang. Tidak terlepas dari berbagai keunikannya, pura satu ini sering dikunjungi para umat Hindu untuk sembahyang dan penglukatan diri.
Selain akses jalannya yang susah, saat ingin masuk ke dalam puranya Anda harus masuk melalui lubang goa. Setelah berhasil masuk, di dalamnya langsung disambut dengan bebatuan menyerupai lingga yang terbentuk secara alami.
Lingga adalah simbol Dewa Siwa, salah satu manifest Tuhan Yang Maha Pencipta menurut ajaran agama Hindu. Selain itu, juga ada dua batu pertanda yang ada di dalam goa diartikan sebagai salah satu penopang keseimbangan alam, khususnya di bagian Bali Selatan.
Pura Goa Metandal berhadapan dengan samudera Pantai Selatan, sehingga menimbulkan kesan sakral dan mistis. Saat sampai ke dalam pura goa Batu, Anda akan dipandu sesuai tujuan upacara yang akan dilakukan.
Di dalam goa tidak ada penerangan, jadi penerangannya bisa menggunakan obor atau senter. Gelapnya suasana dalam goa tentu menambah kesan mistis dan spiritualnya. Biasanya umat yang datang ke pura ini untuk sembahyang dan dilanjut acara penglukatan, atau pembersihan diri.
Menurut Jero Mangku, Pura Batu Metandal adalah salah satu pura prasanak atau menjadi bagian dari Pura Uluwatu. Banyak orang-orang spiritual agama Hindu dari seluruh Nusantara yang datang ke pura ini untuk memohon restu kepada beliau yang ber-istana disana.
Dari informasi di atas, bagi Anda yang ingin datang ke pura ini pastikan untuk mempersiapkan diri, mulai dari apa saja yang dibutuhkan untuk sembahyang dan sebagainya. Letak puranya yang tersembunyi, sebaiknya Anda menggunakan sewa mobil dari PUTRI BALI RENTAL agar bisa mengantar ke Pura Goa Batu Metandal dengan cepat.
Mendengar kota nama pulau Bali, pasti yang terbayang adalah tempat wisata dengan udara cerah nan terik. Tapi tahukah Anda bahwa ada beberapa daerah dingin di Bali loh! Tempatnya berada di dataran tinggi, memiliki hawa yang sejuk dan menenangkan.
Bali memang banyak menyimpan tempat wisata yang sangat memukau hati para wisatawan. Ada banyak pilihan tempat yang bisa dikunjungi, salah satunya seperti beberapa tempat berikut ini!
Tidak hanya dikelilingi oleh pantai, tapi juga terdapat daerah dataran tinggi di Bali yang memiliki iklim sejuk, yakni Kintamani. Suhu di sana bisa mencapai 15 derajat saat malam hari tiba.
Anda bisa melihat pemandangan Gunung Batur dan juga Danau Batur dari sana. Untuk wisatawan yang suka trekking, Kintamani jadi tempat ideal untuk menikmati indahnya alam. Banyak keindahan yang bisa Anda lihat langsung selama di Kintamani.
Tempat sejuk Bali berikutnya, yakni berada di daerah Bedugul. Daerah tersebut memang terkenal dengan keindahan dataran tinggi dan juga hamparan sawah teraseringnya yang subur. Suhu di Bedugul cenderung dingin apalagi saat malam hari.
Bedugul menawarkan banyak tempat wisata alam yang bisa dinikmati untuk bersantai, seperti Danau Beratan. Tidak hanya itu, disana Anda bisa menikmati berbagai macam kegiatan alam, yakni hiking, dan menikmati keindahan kebun raya yang indah.
Salah satu desa tersembunyi yang memiliki keindahan alam sangat luar biasa, yakni desa Munduk. Terletak di daerah Bali Utara, desa kecil ini dikelilingi oleh hutan tropis yang membuat udara di sana sangat sejuk dan dingin.
Ada banyak air terjun dan juga perkebunan kopi di daerah Munduk. Anda bisa mencoba berbagai aktivitas menarik, mulai dari trekking menuju lokasi air terjun, hiking, hingga menikmati persawahan. Udara serta pemandangannya membuat Anda sangat rileks!
Ubud sangat dikenal dengan pusat budaya dan kesenian di Bali, tapi tahukah bahwa Ubud masuk kota dingin di Bali? Daerah ini dikelilingi dengan area persawahan dan juga hutan tropis, sehingga membuat udara di sana lebih sejuk dibandingkan daereah pesisir.
Ada banyak pasar seni yang bisa Anda kunjungi, atau ingin bersantai sambil menikmati kopi dengan pemandangan alam? Semua bisa Anda lakukan yang pastinya menambah pengalaman berlibur jadi lebih rileks.
Berikutnya ada desa Penglipuran yang menawarkan suasana tradisional Bali dengan udara yang sejuk. Desa ini berada di kawasan Bangli, tepatnya berada di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut.
Desa Penglipuran terkenal akan kebersihan dan juga keaslian budaya yang sangat terjaga. Di sana masih banyak rumah-rumah adat Bali yang bisa Anda lihat tertata dengan teratur. Tempat yang cocok untuk rehat sejenak dari keramaian kota.
Menjadi salah satu daerah terdingin di Bali, Jatiluwih menawarkan pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Daerah tersebut terkenal dengan teraseringnya yang luas, bahkan telah masuk ke dalam warisan dunia loh!
Jika Anda mencari tempat healing dengan udara dingin, sejuk, dan segar, maka daerah di Jatiluwih cocok untuk Anda! Ada banyak tempat bersantai dengan pemandangan sawah terasering yang indah.
Beberapa daerah dingin di Bali tersebut cocok untuk tempat healing dengan menikmati indahnya alam. Tidak hanya itu, banyak aktivitas alam yang bisa dicoba! Untuk memudahkan Anda berkunjung ke daerah tersebut, gunakan sewa mobil dari Putri Bali Rental!
Perlu Anda ketahui bahwa di Bukit Gumang terdapat sebuah tempat peribadatan umat Hindu yang kini menjadi destinasi wisata. Tempat tersebut adalah Pura Gumang yang tempatnya berada di puncak bukit Gumang.
Bagi Ayang senang mengunjungi destinasi wisata bersejarah dan senang mencoba trakking di bukit, destinasi ini adalah tempat yang cocok! Selain mengenal sejarah nanti Anda bisa melihat keindahan alam yang terpampang di puncak bukit tersebut!
Pura Bukit Gumang atau dikenal juga dengan sebutan Pura Gumang merupakan tempat suci yang dihormati oleh masyarakat beragama Hindu. Bukan sekedar tempat suci biasa, tapi keberadaan pura ini sangat lekat dengan sejarah rakyat dan tradisi masyarakat setempat.
Bukit ini cukup populer di kalangan wisatawan lokal karena keberadaan pura tersebut, tidak heran jika banyak datang di hari libur. Pura ini berada di Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem, Bali, Anda bisa mengunjunginya dengan sewa mobil di Putri Bali Rental.
Berdirinya Pura Gumang di atas puncak bukit ini sangat erat dengan adanya cerita rakyat yang berkembang di Desa Bugbug. Adapun tinggi bukit Gumang ini mencapai 305 meter di atas permukaan laut, dan tepat dipuncak inilah Pura Gumang berdiri megah.
Pura Gumang menjadi tempat penting dalam cerita legenda Stana Ida Bhatara Gumang. Dalam legenda tersebut diceritakan Bhatara Gede Gumang ini memutuskan untuk menikahi Dewi Ayu Mas dari Bukit Byaha.
Setelah menikah, Bhatara Gede Gumang dan Dewi Ayu Mas pergi ke puncak bukit dan mendirikan Pura Gumang sebagia tempat tinggal. Dipercayai bahwa keduanya tetap tinggal hingga saat ini, dan dipuja oleh warga Desa Bugbug.
Salah satu daerah pegunungan di Bali yang menyimpan banyak sejarah, yakni daerah Karangasem. Ada banyak sekali daya tarik yang bisa memikat para wisatawan untuk mengunjungi Pura Gumang, yakni!
Bukit ini memang terkenal dengan keasrian alamnya yang sangat terjaga begitu baik. Sesampainya di lokasi Anda bisa melihat secara langsung keindahan alamnya yang memukau hati. Di tambah suasana asri, tenang, dan sejuk menambah ketenangan hati.
Destinasi wisata sejarah di Pura Gumang ini sangat direkomendasikan bagi Anda yang mencari tempat liburan yang tenang. Apalagi Anda yang suka mencoba area trekking di bukit, akan sangat cocok untuk datang di sini.
Bukit ini menjadi destinasi yang harus masuk ke dalam list kunjungan berlibur selama di Bali. Pesona keindahan Pura Gumang sangatlah indah, dan tidak mungkin bisa Anda temukan di tempat lain.
Untuk bisa mencapai pura, Anda harus melewati ratusan anak tangga, dan nanti Anda bisa melihat ukiran gapura pintu masuk khas Candi Bentar. Gapura tersebut menjulang sangat indah menyambut kedatangan para wisatawan.
Di atas puncak atau di pura, Anda bisa melihat indahnya hamparan laut biru di bagian Tenggara. Pemandangan yang sangat mengagumkan, kombinasi antara laut dan pegunungan yang tampak serasi.
Pada bulan Oktober, masyarakat sekitar bukit akan mengadakan upacara yang menjadi tradisi warisan para leluhur Bali. Anda masih bisa melihat bagaimana upacara tersebut diselenggarakan.ย
Mengunjungi Bukit Gumang Anda harus menyiapkan stamina yang bagus karena ada ratusan anak tangga yang harus dinaiki. Jangan lupa, untuk urusan sewa mobil di Bali, percayakan saja pada Putri Bali Rental!
Ingin menikmati kegiatan seru sekaligus menyegarkan di Bali tapi bukan berenang di pantai ataupun di air terjun? Coba kunjungi tempat wisata petik anggur di Bali! Anda bisa menikmati pengalaman seru memanen anggur yang bisa dicicipi langsung di tempat.
Tidak hanya itu, berwisata di kebun anggur di Bali juga memberikan edukasi bagi anak-anak untuk mengenal berbagai jenis anggur. Pastinya aktivitas berlibur ini menjadi sebuah pengalaman baru bagi Anda dan keluarga!
Berekreasi sambil belajar mengenal tentang buah anggur menjadi salah satu aktivitas menarik untuk dicoba bersama keluarga. Di Bali sendiri terdapat banyak tempat agrowisata yang bisa dikunjungi, salah satunya berikut ini!
Daerah Buleleng memang sangat terkenal dengan keindahan alam terasering, tapi tahukah bahwa ada wisata petik anggur di Buleleng! Tempat tersebut berada di desa Gerokgak, tepatnya di Odiyana Resort.
Harga tiket masuknya sangat terjangkau, yakni Rp10.000 untuk orang dewasa, dan Rp5000 untuk anak-anak. Dengan harga tiket masuk tersebut, Anda bisa memetik 4 jenis buah anggur impor dan juga memakannya langsung di sana.
Tidak hanya itu, Anda bisa berfoto di kebun anggur yang sangat luas. Perlu diperhatikan bahwa kebun anggur bisa dipanen setelah 3,5 bulan. Jadi sebelum berkunjung sebaiknya periksa informasinya terlebih dahulu.
Berikutnya masih di daerah Buleleng tepatnya di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada terdapat wahana wisata Pondok SVD terdapat kebun anggur Brazil. Sekitar ratusan tanaman anggur Brazil yang berhasil ditanaman, dan Anda bisa mencobanya!
Di Pondok SVD bukan hanya memetik anggur saja, tapi di sana juga diberi pengetahuan mengenai tata cara budidaya anggur Brazil. Bukan hanya membeli buahnya, tapi tersedia juga bibitnya seharga Rp100.000 hingga Rp120.000 per-bibit.
Bali menyimpan banyak sekali pesona alam yang menarik sekali untuk dikunjungi. Salah satunya seperti kebun anggur Hatten. Tempat agrowisata ini berada di Sanggalangit, Gerokgak, Buleleng.
Kebun ini merupakan kebun terluas, yakni sekitar 12 hektare dengan berbagai jenis anggur, salah satunya Chenin Blanc dan Shiraz. Anda akan diajak untuk melihat proses buah anggur menjadi minuman beralkohol wine.
Berikutnya, ada kebun anggur Wira Grape Sejahtera yang bisa Anda coba kunjungi bersama keluarga. Terletak di daerah Patemon, Buleleng, memiliki kurang lebih 15 jenis anggur yang ditanaman di sana.
Suasana yang sangat sejuk ditambah indahnya pemandangan kebun anggur ini sangat cocok untuk pergi rekreasi bersama keluarga atau pasangan. Disambi menikmati manis, asam, dan segarnya aneka jenis anggur menambah pengalaman berlibur jadi lebih seru!
Salah satu wisata petik buah di Bali yang sedang populer, yakni Mesari Farm. Berlokasikan di Denpasar, tepatnya di Jalan Cempaka Putih. Anda yang ingin berkunjung tidak perlu membayar tiket masuk loh! Menarik bukan?
Tersedia 30 jenis anggur yang ditanam, mulai anggur hijau, merah, hingga anggur jeriji. Semuanya bisa Anda nikmati langsung di tempat loh!
Ada beberapa wisata petik anggur di Bali yang bisa Anda pilih, semuanya menawarkan keunggulan mereka masing-masing. Tapi untuk urusan sewa mobil percayakan saja pada Putri Bali Rental!
Tidak bisa dipungkiri jika Pulau Bali punya sejuta pesona, dari daerah pesisir hingga ke pegunungan. Salah satunya adalah Taman Beji Samuan, sebuah situs suci yang populer di kalangan masyarakat Hindu. Tempatnya juga populer di antara para turis.
Taman ini terletak di Kabupaten Badung, lebih tepatnya di Jalan Tukad Penet IV, Jemeng, Samuan Kawan, Desa Carangsari, Kecamatan Petang. Namun sebelum Anda memutuskan untuk berkunjung, kenali dulu keunikan, fasilitas, dan harga tiketnya di sini!
Berbeda dengan kebanyakan taman di Bali yang lain, Beji Samuan punya keunikannya tersendiri. Hal ini membuatnya menarik, tidak hanya untuk turis namun juga untuk pemeluk agama Hindu di seluruh dunia. Anda bisa menemukan segala keunikannya di bawah!
Jika Anda sedang mencari tempat melukat di Bali, maka Anda bisa datang ke tempat ini. Secara garis besar, melukat adalah tradisi membersihkan tubuh dan jiwa dengan menggunakan media air. Pada umumnya, tradisi ini dilakukan di sebuah situs suci.
Bentuk situsnya cukup sederhana, berupa kolam dan pancuran yang mengeluarkan air. Anda bisa berendam di kolam dan mandi di pancuran jika ingin mencoba sensasi wisata religi di Bali yang satu ini. Anda tidak perlu khawatir karena airnya bersih dan jernih.
Masyarakat sekitar mengenal pancuran ini dengan nama Pancuran Sapta Rsi. Asal usul namanya berasal dari nama pendeta yang sempat tinggal di sana. Awalnya, tidak semua orang bisa masuk ke area pancuran, baru dibuka untuk umum di tahun 2019.
Meskipun sering dikunjungi oleh turis dan pemeluk agama Hindu, namun alam di sekitar taman ini masih sangat asri. Kualitas udaranya sangat baik, terasa sangat segar dan bersih. Anda bahkan bisa menemukan berbagai jenis burung di tempat ini.
Sepanjang mata memandang, Anda bisa melihat banyak pepohonan hijau dan batu-batuan alam. Untuk bisa sampai ke area kolam, Anda perlu berjalan terlebih dahulu ke tengah hutan dan menuruni 300 anak tangga. Namun, panoramanya pas untuk healing.
Selain kolam dan air mancur, Anda juga bisa menemukan Pura Desa Adat Samuan di tempat yang sama. Tempat ibadah ini masih aktif hingga sekarang, jadi bisa Anda gunakan untuk bersembahyang. Namun, bentuknya memang tidak seperti pura lainnya.
Pada pura ini, Anda hanya bisa menemukan satu pelinggih yang menjadi tempat pemujaan untuk pemeluk agama Hindu di Bali. Meskipun begitu, Anda tetap bisa beribadah dengan tenang dan nyaman sebelum Anda melakukan tradisi melukat.
Karena merupakan tempat suci, Anda bisa menemukan fasilitas yang cukup untuk menunjang ibadah di taman ini. Area parkirnya pun cukup luas, sehingga Anda bisa membawa mobil pribadi. Membawa mobil direkomendasikan karena lokasinya cukup terpencil.
Sebenarnya, harga tiket masuk ke Taman Beji Samuan itu gratis jika Anda hanya ingin menikmati keindahan alamnya saja. Namun, jangan lupa untuk membawa uang untuk parkir jika Anda membawa motor atau mobil pribadi, tarifnya sekitar Rp3-5 ribuan saja.
Namun jika ingin melakukan tradisi melukat, Anda mungkin perlu melakukan reservasi dan membayar biaya tambahan. Hal ini karena jumlah pancuran dan luas kolamnya terbatas sehingga tidak bisa menampung terlalu banyak orang. Untuk datang ke Taman Beji Samuan, Anda perlu membawa mobil sendiri. Karena itu, pastikan Anda menghubungi Putri Rental Bali untuk menyewa mobil terbaik.