Saat ini, event kulineran paling banyak ditunggu-tunggu, salah satunya adalah Ubud Food Festival (UFF) 2022. UFF ini banyak ditumggu oleh para pecinta kuliner. Seperti yang telah diinformasikan, Ubud Food Festival kuliner 2022 ini akan secara resmi dibuka pada tanggal 24 Juni 2022.
Hal ini memiliki salah satu tujuan untuk mengobati rindu para pecinta kuliner nusantara dan dunia. UFF sendiri nantinya akan digelar hingga tanggal 26 Juni 2022 di Taman Kuliner Ubud Bali. Bahkan, tak hanya sebagai event kuliner, program ini juga memiliki segudang program acara yang kreatif dan inovatif.
Tak kalah dengan Ubud Writers and Readers Festival 2022, UFF yang berisi berbagai makanan khas nusantara juga turut digelar setelah absen selama dua tahun terakhir ini. Tak jauh berbeda dengan Festival kuliner Jakarta 2022, UFF ini juga memiliki segudang rentetan acara yang bergitu menarik.
Meski telah vakum selama dua tahun, akan tetapi tidak menurunkan semangat Yayasan Myrda Swari Saraswati untuk tetap berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk menggelar UFF 2022 ini.
Lain halnya dengan kudus festival 2022, kali ini UFF dihadirkan dengan banyak kejutan, seperti halnya beberapa program utama yang kini dipecah menjadi 70 jenis kegiatan dan melibatkan 90 Ubud Food Festival Volunteer. Tak hanya itu, pada UFF kali ini juga terdapat lebih dari 100 pembicara beserta chef yang professional.
Seperti yang banyak diketahui, program pertama dari event ini adalah Special Events yang menghadirkan petualangan makan siang dengan meja yang panjang. Tak hanya itu, pada program yang satu ini juga terdaoat kolaborasi antara para koki ternama di Asia Tenggara.
Selain itu, juga terdapat program Tater Kuliner yang sangat cocok bagi pengunjung yang ingin menyantap berbagai makanan khas nusantara yang dimasak oleh Chef terbaik Indonesia dengan menyaksikan pertujukkan.
Yang ketiga, UFF 2022 juga memiliki kegiatan Food for Thought. Sebagai bentuk ruang diskusi dan berbagai pengalaman maupun ide terkait dengan industry kuliner di masa mendatang. Sempurnanya, UFF juga dilengkapi dengan adanya live music yang langsung diisi oleh musisi ternama.
Di antaranya adalah navicular, Kis Band, Kroncong Jancuk, Soulfood, UNV’Rocking, dan masih banyak yang lainnya.
Selain itu, terdapat satu kejutan menarik pada UFF kali ini. Yakni acara pemutaran film Lingsir Wengi karya sutradara ternama Hanung Bramantyo. Yang didalamnya melbatkan banyak chef, penari, desainer, hingga musisi ternama.
Kisah dari film tersebut mengangkat hubungan antara kulier dengan relief Candi Borobudur. Nah, bagi pecinta kuliner yang sekaligus tertarik untuk belajar berbagai hal terkait kuliner. Maka UFF ini memiliki pula program Masterclass yang secara langsung dibimbing oleh para master kuliner yang telah ahli di bidangnya.
Selain memang menjadi event tahunan, UFF 2022 ini juga mengajak para pengunjung untuk merasakan adanya petualangan kuliner. Bahkan, UFF kali ini juga menyoroti berbagai pahlawan kuliner terutama dengan adanya tema ‘Heroes’.
Tema ini pada awalnya digunakan pada festival tahun 2020 yang merupakan wujud apresiasi bagi mereka yang berjasa di bidang ini. Tak terkecuali pada koki dan pakar kuliner, ibu, ayah, nenek, dan siapa saja yang selalu menyajikan hidangan terbaik, serta kaya akan rasa.
Nah, demikian uraian Putribalirental mengenai event Ubud Food Festival 2022 yang dapat Anda ketahui. Semoga uraian ini bisa membantu Anda untuk mencari tahu mengenai UFF kali ini. Jika anda membutuhkan sewa mobil ketika perjalanan dinas kami siap dengan ratusan unit ready.
Berlibur di Bali pada bulan juni berarti tidak boleh melewatkan acara seni tahunan, Bali Arts Festival yang digelar dari tanggal 13 Juni hingga 11 Juli di Werdhi Budaya Art Center. Setiap tahun tema festival budaya yang diusung ini selalu berbeda.
Pesta Kesenian Bali (PKB) adalah parade atau festival kesenian tahunan yang diprakarsai oleh pemerintah provinsi Bali, serta dijadikan sebagai wadah kreativitas para seniman dalam upaya mendukung dan mengembangkan nilai-nilai seni budaya Bali.
Acara ini diselenggarakan pertama kali pada tahun 1979, festival seni Bali digagas oleh Prof. Dr. Ida Bagus Mantra yang kala itu menjabat sebagai Gubernur Kepala Daerah Tingkat 1 Bali.
Bali Arts Festival mungkin masih sedikit asing di telinga masyarakat luas. Event tahunan dari pemerintah provinsi Bali ini merupakan ajang memamerkan kebudayaan asli Bali kepada banyak kalangan, mulai dari wisatawan lokal hingga mancanegara.
Maka tak heran jika Kesenian di pulau Bali bisa berkembang dengan pesat dan masih bisa dilestarikan sampai sekarang. Pelestarian tersebut meliputi warisan budaya yang bersifat benda atau tak benda, nilai-nilai luhur, aspek filosofis, serta ilmu pengetahuan dan seni.
Jika pada kunjungan biasa Anda bisa melihat kesenian Bali hanya satu atau dua kali, di dalam Bali festival june ini Anda akan dimanjakan berbagai kesenian khas Bali yang mungkin belum pernah Anda lihat sebelumnya.
Pesta Kesenian Bali bisa juga disebut dengan bulan penuh kesenian khas pulau Bali yang mana diselenggarakan selama satu bulan dari pertentangan bulan Juni hingga pertengahan bulan Juli.
Salah satu festival di Bali ini menampilkan berbagai acara kreatif dan inovatif untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan seni budaya Bali. Festival ini juga didesain untuk mengangkat citra Bali sebagai tujuan wisata internasional yang nyaman dan aman.
Adapun aneka macam tarian tradisional Bali maupun kontemporer, pertunjukan wayang, musik, dan kompetisi yang mengisi agenda festival ini guna menghibur para pengunjung yang sudah datang ke Bali.
Jadwal mingguan pesta kesenian Bali biasanya diisi dengan pertunjukan musik tradisional dan resital gamelan, serta pemutaran film-film dokumenter Bali. Ada juga Gong Kebyar, yaitu pertunjukan gamelan yang dimainkan oleh anak-anak Bali.
Pertunjukan Gong Kebyar ini sering menjadi sorotan sebab keunikannya dalam memadukan vokal, musik dan tarian. Pengunjung juga tak boleh melewati upacara pembukaan Bali Arts Festival untuk menyaksikan pertunjukan balet tradisional atau Sendratari.
Pesta Kesenian Bali diselenggarakan sebagai upaya persembahan karya cipta seni terbaik masyarakat. Masyarakat dapat memilih antara kesenian dan kerajinan, profan dan sekuler, pesanan ataupun kreatifitas murni masyarakat Bali.
Persembahan seni dan karya cipta tersebut mengandung makna pembebasan yang ikhlas dalam ajaran Hindu atau biasa disebut dengan yadnya. Yadnya yang dipersembahkan melalui hasil seni dan karya cipta menjadikan ciptaannya sebagai persembahan terbaik.
Dalam sejarah perjalanannya, pesta seni rakyat atau Denpasar festival ini umumnya dibuka oleh pejabat tinggi negara. Hanya pada PKB pertama dibuka oleh Ida Bagus Mantra yang saat itu menjadi Gubernur sekaligus sebagai penggagas Pesta Kesenian Bali.
Dengan adanya Bali Arts Festival ini ternyata bisa memberi dampak positif dengan semakin banyaknya wisatawan yang datang, yang mana akan meningkatkan tarik perekonomian warga dan juga bisa melestarikan budaya dengan cara yang berbeda.
Kami Putri Bali Rental dengan layanan sewa mobil di bali akan selalu mendampingin anda.
Bali memiliki salah satu tradisi unik bernama omed-omedan atau kerap disebut sebagai festival ciuman massal. Tradisi yang berada di Banjar Kaja, desa Sesetan, Denpasar, Bali ini membebaskan semua muda mudi untuk berciuman hanya di saat itu saja.
Perayaan yang sering disebut sebagai festival ciuman massal Bali tersebut biasanya digelar satu hari setelah Hari Raya Nyepi, yakni pada hari ngembak geni untuk menyambut tahun baru saka. Apakah Anda penasaran dengan tradisi satu ini? Maka simak ulasannya berikut.
Menurut salah satu seorang penglingsir dari desa Sesetan, I Gusti Ngurah Oka Putra, ritual ciuman massal ini diperkirakan telah ada sejak abad ke-17 dan terus berlangsung hingga saat ini. Dulu sekali di masa lalu, ritual ini pernah ditiadakan.
Tetapi, Tiba-tiba ditengah desa muncul dua ekor babi hutan yang saling bertarung. Masyarakat desa Sesetan menganggap hal tersebut sebagai pertama buruk. Sesepuh desa pun memanggil kembali muda-mudi untuk menyelenggarakan omed-omedan seperti biasa.
Setelah kejadian tersebut, ritual ini terus diselenggarakan secara rutin sebagai upaya agar desa terhindar dari malapetaka.
Dalam kissing festival tersebut, para muda mudi setempat dikelompokkan menjadi dua grup, yaitu grup pria (teruna) dan grup wanita (teruni). Sebelum ritual dimulai, semua peserta mengikuti upacara persembahyangan bersama di pura banjang.
Setelah ritual sembahyang selesai, ditampilkan pertunjukan tari barong bangkung (barong babi) yang dimaksud untuk mengingat kembali peristiwa beradunya sepasang babi hutan di desa Sesetan tersebut.
Ritual yang tak biasa ini hanya bisa diikuti oleh mereka para teruna teruni atau pemuda pemudi yang berusia 17-30 tahun dan berstatus single atau yang belum menikah. Kemudian proses ritual akan diawasi oleh para tokoh adat yang lebih tua.
Adapun makna tradisi kissing ini adalah untuk menjalin silaturahmi. Dengan melalui ritual tersebut, diharapkan tali persaudaraan antara anak muda di Banjar Kaja, Sesetan dapat semakin erat.
Saat muda mudi ini saling bertemu dan berpelukan erat, ada kalanya mereka saling beradu pipi, kening, dan bahkan bibir. Masyarakat awam dari luar pulau Bali banyak yang menyalah artikan hal ini sebagai saling berciuman.
Kini, selain menjadi bagian dari tradisi, festival ciuman massal juga sukses menarik minat para wisatawan. Tak heran, festival ciuman massal pun menjadi festival tahunan yang dinamai Omed-Omedan Cultural Heritage Festival
Ritual kissing ini diisi oleh alunan gamelan dan menyanyi khas budaya omedan. Dengan penggalan Lirik yang memiliki arti ciuman, berpelukan, siram dan tarik menarik.
Asal tradisi ini dimulai sekitar abad ke-17 saat Raja Puri Oka yang bernama Anak Agung Made Raka menderita penyakit keras yang tak kunjung sembuh. Ketika beliau sakit, beliau meminta untuk tidak menciptakan keramaian kepada warga setempat.
Hal ini membuat warga kecewa hingga pasca perayaan Nyepi, para warga termasuk muda mudi ini sepakat membuat keramaian yang mengganggu raja Puri Oki yang sedang sakit. Akibatnya, Raja keluar dan memarahi warga.
Namun, ajaibnya Raja Puri Oki justru sembuh dari penyakitnya. Kemudian pada tahun 1984, seperti yang sudah dijelaskan, tradisi ini sempat dihentikan oleh Raja berikutnya yaitu I Gusti Ngurah Oka karena mendengar warga setempat mengajak orang lain berciuman.
Hal ini membuat Raja malu dan tidak nyaman semenjak partisipan tradisi ini berasal dari muda mudi yang masih sekolah. Tetapi, Tiba-tiba dua babi berdatangan dan menghancurkan daerah sekitar.
Sejak saat itulah, orang-orang Banjar Kaja tidak berani untuk menghentikan tradisi omed-omedan. Tertarik ingin menonton sewa mobil harian, mingguan atau bulanan saja di Putri Bali Rental.
Pulau Bali memang tak pernah membosankan untuk atraksi seni budaya dan event kreatif lain. Salah satu acara tahunan yang paling banyak ditunggu adalah Bali International Choir Festival. Ajang paduan suara ini telah berlangsung pada 25-28 Juli 2022.
Sempat vakum akibat pandemi covid kemarin, Bali Choir competitions 2022 kembali digelar untuk ke-11 kalinya. Sebanyak 93 grup peserta dari 28 negara telah mengikuti rangkaian acara ini secara hybrid, baik yang mengikuti kompetisi maupun konser persahabatan.
Badan Narkotik Nasional (BNN) Republik Indonesia menyelenggarakan acara bertajuk 11 th Bali International Choir Festival 2022, sebagai upaya menggemakan War on Drugs. Acara ini berlangsung mulai senin (25/72022) hingga kamis (28/7/2022).
Dalam sambutan yang dibacakan Deputi Bidang Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sufyan Syarif saat pembukaan 11th BICF 2022, menyatakan BNN mengajak seluruh pihak dan semua masyarakat untuk mencegah penyalahgunaan narkotika.
BNN mengampanyekan "War on Drugs", termasuk melalui kegiatan seni budaya dan nyanyian. Hal ini dapat menjadi media yang paling efektif dalam menyebarkan gagasan dan propaganda pasar agar sampai dan dipahami pendengarnya.
Kadek Agus Arya Wibawa, Wakil Walikota Denpasar, dalam sambutannya mengatakan sungguh merupakan suatu kehormatan bisa menjadi tuan rumah penyelenggaraan festival paduan suara internasional yang telah berlangsung selama 11 tahun.
Ajang internasional melalui medium alunan nada dalam paduan suara ini untuk mengagungkan semangat perang melawan narkoba.
Seperti yang sudah dijelaskan, kegiatan ini diikuti sebanyak 93 grup peserta dari 28 negara. Dari jumlah tersebut, 62 grup paduan suara hadir langsung ke Bali, termasuk satu grup asing dari Filipina. Sementara itu 31 grup lainnya mengikuti secara virtual.
Tommyanto Kandisaputra selaku President Bandung Choral Society mengungkapkan, ada sejumlah kegiatan mengisi BICH 2022 pasca pandemi, yakni competition, friendship, concert, workshop, choir clinic dan lain sebagainya.
Kompetisi dan kejuaraan dalam BICF 2022 melombakan kategori paduan suara anak-anak, remaja, campuran, gospel, folk song, spiritual, hingga kategori pop dan jazz.
Adapun juri Bali International Choir Festival 2022 adalah Soundarie David Rodrigo (Sri Lanka), Daud Kosasih (Indonesia), Mark Anthony Carpio (Filipina), dan Lorenzo Donati (Italia).
Pelaksanaan 11th BICF 2022 yang dirangkai dengan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2022 sekaligus menjadi harapan bersama mewujudkan Indonesia bersih narkoba.
Usai berlangsung selama tiga hari, BICF 2022 ditutup dengan gala dinner yang digelar di Hotel Discovery Kartika, Bali, kamis (28/7).
Dalam gala dinner Choir Competition Indonesia ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah provinsi Bali. Kepala BNN RI, Dr. Petrus Reinhard Golose mengatakan peraih piala grand prix merupakan penghargaan utama dari acara kompetisi ini.
Dalam kesepakatan tersebut, kepala BNN juga menyampaikan suka cita dan apresiasinya kepada seluruh pihak atas keberhasilan penyelenggaraan BICF 2022.
Pengumuman pemenang grand prix tersebut pun menjadi penutup kompetisi BICF 2022 yang diselenggarakan oleh BNN RI bersama Bandung Choral Society di pulau Dewata Bali.
Arya Wibawa selaku wakil walikota Denpasar mewakili seluruh masyarakat Denpasar untuk mengucapkan selamat dan terima kasih serta memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak atas terselenggaranya event besar ini.
Semoga suksesnya kegiatan Bali International Choir Festival 2022 ini dapat menggemakan cinta dan perdamaian ke seluruh penjuru dunia. Jika anda membutuhkan sewa mobil di bali kami siap menemani perjalanan anda.
Bali yang kita kenal selama ini adalah pulau dengan keindahannya yang bagaikan surga, pulau dengan seribu pura, pulau dengan beragama seni budaya yang sangat estetik, serta festival-festival yang paling ditunggu. Salah satunya adalah kuta festival Bali.
Bali meningkatkan promosi dikala kunjungan wisatawan memasuki masa low season. Jika sebelumnya Kabupaten Karangsemen menggelar Karangsemen Word Musik Festival, kini Kuta menggelar Kuta Beach Festival untuk menarik wisatawan lokal sampai asing.
Bagi Anda penggemar objek wisata pantai kuta, tentu yang satu ini tidak boleh dilewati. karnival Kuta adalah acara tahunan yang kerap dinantikan oleh turis asing maupun domestik yang berkunjung ke pulau Bali.
Biasanya festival akan diadakan di sepanjang pantai Kuta, pagelaran Kuta karnival akbar ini banyak diisi dengan aneka kegiatan menarik yang menuai banyak decak kagum dan memukau jutaan mata di seluruh dunia.
Kuta festival dimulai dengan melakukan upacara pembukaan berupa parade budaya di sepanjang jalan Kuta, dimana pengunjung bisa melihat puluhan atau bahkan ratusan warga setempat dibalut dengan pakain tradisional Bali.
Parade tersebut menyuguhkan semua hal indah tentang Bali, dari tariannya yang magis hingga barangnya yang mistis. Tidak hanya ada di sepanjang jalan Kuta, acara ini akan berlanjut di pantai Kuta yang menawan.
Selain itu, pengunjung juga dapat dengan mudah melihat atau ikut meramaikan berbagai kegiatan menarik seperti pemutaran film, kriya dan pameran seni, kompetisi patung pasir, festival musik, festival layang-layang, dan yang paling ditunggu adalah festival kuliner Bali.
Kuta karnival sering disebut juga sebagai A Celebration of Life, yang mulai digelar pada tahun 2003. Karena sebelumnya, dimana tepat di tahun 2002 terjadi peristiwa bom Bali yang menewaskan ratusan ribu turis asing dan warga lokal.
Nah, dari kejadian bom Bali tersebut, rakyat Bali menggelar Kuta karnival sebagai bentuk terimakasih dan puji syukur kepada Tuhan dan ingin mengembalikan senyum ceria setelah terjadinya peristiwa bom Bali.
Tidak hanya itu, karnival ini memiliki arti untuk ditunjukkan kepada dunia. Bahwa rakyat Bali dapat menjalani hidup seperti sedia kala dan meninggalkan kesedihan.
Kuta festival ini juga bertujuan untuk mengajak kembali turis asing atau wisatawan lokal. Agar datang kembali ke pulau Dewata Bali, tanpa harus takut peristiwa bom Bali yang lalu.
Festival tahunan ini selalu diadakan di bulan Oktober. Kenapa diselenggarakan pada bulan Oktober? Karena bertujuan untuk mengenang peristiwa bom Bali yang telah terjadi pada 12 Oktober 2002 silam.
Di dalam perayaan ini tidak hanya disuguhi arak-arakan saja, namun juga ada sunset karnival, food festival, ceremony, dan surf festival. Setiap tahunnya pun selalu terdapat kejutan dan hal baru yang diadakan Kuta karnival ini.
Sebagai tambahan, meriah dan ramainya suasana wisata Bali membuat Anda yang berkunjung harus ekstra hati-hati sebab rawan terjadi pencopetan. Selalu jaga barang berharga Anda dengan baik.
Bagi Anda yang baru berkunjung ke Bali, di sekitaran pantai Kuta. Saat ini sudah banyak akomodasi yang dapat Anda pilih sebagai hotel, yang dekat dengan pantai Kuta. Serta dapat ditempuh hanya dengan berjalan kaki. Kami Putri Bali Rental siap melayani perjalanan anda dengan sewa mobil murah di bali.
Jadi, apakah Anda jadi tertarik dan ingin mengunjungi Kuta festival tahun ini sebagai destinasi liburan selanjutnya? So, semoga ulasan ini membantu dan rencanakan perjalanan Anda dengan baik.
Di Bali tidak hanya terkenal dengan panorama alam, tradisi dan adat istiadat yang kental saja, melainkan ada pertunjukan drama atau aneka festival-festival. Salah satu festival yang tak kalah populer yaitu festival layang-layang Bali yang diadakan setiap bulan Juli.
Setelah sempat vakum pada rentang puncak pandemi covid-19, layang-layang festival Bali tahun 2022 ini kembali digelar di area pantai Mertasari, Sanur, Denpasar. Acara yang diprakarsai Komunitas Seni Layangan Bali ini diikuti oleh 1.100 peserta dalam dua hari.
Gubernur Bali Wayan Koster, yang membuka acara ini, mengapresiasi perlihatkan festival layangan Bali tahun 2022 karena kegiatan yang diwariskan leluhur ini dinilai sangat baik.
Festival layang-layang Bali ini juga memperoleh dukungan dari Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa, karena dinilai sebagai wadah bagi para pegiat seni layangan tradisional untuk mengembangkan dan menyalurkan ide kreatifnya.
Adapun berbagai jenis layang-layang yang diterbangkan seperti, Babean yaitu layangan berbentuk ikan dengan ukuran terbesar, Janggan yaitu layangan berbentuk burung dan memiliki ekor dengan panjang 100 M, serta Pecukan yaitu layangan berbentuk daun.
Ukuran layang-layang dalam festival tahunan satu ini memang benar-benar menakjubkan. Layang-layang tersebut juga dapat menghasilkan dengungan suara atau disebut dengan guwang, yaitu suara yang dihasilkan dari getaran pada tali busurnya.
Mengunjungi tempat wisata di Bali tidak hanya sekedar bermain air atau memandang deburan ombak yang saling kejar mengejar, tetapi bisa juga bermain layang-layang. Bagi yang suka melihat layangan super besar dan berekor panjang, coba saja tengok festival layangan ini.
Kegiatan menerbangkan layang-layang raksasa di pulau Dewata dilakukan dalam agenda Bali Kite Festival yang biasanya diadakan pada musim angin yakni sekitar bulan Juli sampai Oktober setiap tahunnya.
Saat menikmati festival bermain layangan ini, Anda akan menyaksikan berwarna-warni dan berbagai macam layang-layang menghiasi langit Sanur. Alunan musik gamelan pun ikut mengiringi setiap gerakan layang-layang yang tengah terbang ke udara.
Siapapun yang datang pasti akan dibuat kagum oleh eloknya festival musim angin ini. Anda dapat mengabadikan berbagai keindahan layangan melalui sebuah foto dan video.
Festival layang-layang Bali berakhir ketika menjelang sore hari, dimana angin sudah tidak berhembus kencang dan tidak bisa menerbangkan layang-layang.
Apa yang Anda ketahui tentang festival layangan di Bali? Festival ini memiliki filosofi dimana layang-layang merupakan permainan sejak warga Bali kanak-kanak hingga perwujudan rasa terima kasih kepada Dewa.
Menurut kepercayaan agama Hindu juga meyakini terdapat mitologi seorang yang bernama Rare Angon. Rare Angon yaitu penjelmaan dari Dewa Siwa yang sedang menggembalakan kerbaunya di tengah sawah.
Rare Angon sendiri dipercaya warga sebagai pelindung sawah. Saat terjadi hama wereng, jadi permainan layangan ini juga menjadi bentuk persembahan dari masyarakat Bali.
Selain itu, tradisi melayangkan ini berasal dari kebiasaan anak-anak petani yang ikut menghabiskan waktu di ladang atau area persawahan. Sembari menjaga sawah dan hewan ternak, mereka senang mengisi waktu dengan bermain layang-layang.
Sedikit info Putri bali rental, taman festival layangan Bali pertama kali diadakan di Subak Tanjung Bungkak, Denpasar tahun 1979. Setiap tahun, kegiatan bermain layang-layang di Bali mendapat sambutan dan antusiasme yang tinggi dari mana saja. Kami siapa mengantar anda dengan sewa mobil dengan sopir termurah di bali.
Nah, demikian sekilas tentang serunya festival layang-layang Bali yang selalu diadakan setiap tahun di musim angin. Bagaimana, apakah Anda jadi tertarik dan ingin berpartisipasi langsung dalam festival tersebut?