putri bali rental mobil di bali

Ketahui Ciri Khas Suku dan Masyarakat Adat Bali

suku dan masyarakat adat bali

Bali memang dikenal dengan tempat yang kaya akan budaya dan adat istiadatnya yang khas. Suku dan masyarakat adat Bali yang tetap menjaga kelestariannya secara turun temurun, menjadikan kebudayaan di sana tidak tergerus oleh zaman. 

Hal itu pula yang menjadikan daya tarik tersendiri bagi para wisatawan untuk mengunjungi dan belajar tentang kebudayaan masyarakatnya disana. Sebab, untuk masyarakat Bali pun juga terbagi menjadi berbagai kelompok suku yang berbeda. 

Ciri Khas Suku dan Masyarakat Bali

Pada dasarnya, masyarakat Bali memiliki kelompok suku yang berbeda serta memiliki ciri khas yang berbeda pula. Bahkan jika diperhatikan, terdapat perbedaan yang cukup mencolok antara suku-sukunya. Adapun berikut suku dan masyarakat adat Bali dengan ciri khasnya masing-masing:

1. Suku Bali Aga

Suku Aga berada pada kawasan pegunungan Bali, tepatnya pada wilayah Kintamani, Kab. Bangli. Masyarakat suku Aga menyebut bahwa dirinya merupakan penduduk Bali asli. Suku Aga tinggal di lingkungan pedalaman dan mendiami Desa Trunyan dan Desa Tenganan.

Karena hidup di pedalaman, masyarakat Suku Bali Aga masih agak terisolasi. Bahkan masyarakatnya juga menjunjung tinggi ritual dan adat istiadat warisan nenek moyangnya. 

Untuk ciri khas dari masyarakat suku ini yaitu bahasa Bali dengan dialek yang khas. Tapi untuk bahasa Bali yang dipakai oleh masyarakat Desa Trunyan berbeda dengan bahasa yang dipakai oleh masyarakat Desa Tenganan.

2. Suku Bali Majapahit

Berikutnya terdapat Suku Bali Majapahit. Nenek moyang dari suku ini dikenal sebagai keturunan Majapahit atau pendatang Jawa yang menetap di Bali. Suku ini merupakan bentuk dari kekuasaan kerajaan Majapahit dari zaman dulu. 

Untuk masyarakatnya tinggal di wilayah dataran rendah dan mayoritas bermata pencaharian sebagai petani. Ciri khas dari masyarakat Suku Bali Majapahit adalah agama yang dianutnya, yaitu Hindu Jawa.

3. Suku Nyama Selam

Suku Nyama Selam merupakan salah satu suku yang menghuni pulau Bali. Adapun untuk ciri khas dari suku ini yaitu masyarakatnya yang menganut agama Islam. Meski demikian, masyarakat suku ini juga masih mengikuti tradisi dan adat-istiadat Bali dalam kehidupan keseharian mereka. 

Bahkan masyarakat Suku Nyama Selam juga hidup rukun dengan masyarakat Bali beragama Hindu. Untuk masyarakatnya kebanyakan tinggal di Desa Pegayaman, Kab. Buleleng, Bali. Pada wilayahnya ini sejak dulu memang banyak dihuni oleh Komunitas Muslim.

4. Suku Sasak

Pada dasarnya, untuk Suku Sasak ini merupakan suku bangsa yang sebagian besarnya menghuni pulau Lombok tapi sebagian kecilnya juga ada yang menghuni Pulau Bali. Untuk sebagian masyarakat Suku Sasak ini menganut agama Islam dan sisanya menganut kepercayaan pra-Islam.

Adapun salah satu tradisi yang merupakan ciri khas masyarakat Suku Sasak ini yaitu merarik atau pelarian pada pernikahan. Tradisi ini yaitu ketika ada orang yang menikah, maka pengantin wanitanya akan dilarikan ke rumah mempelai prianya.

5. Suku Bali

Terakhir adalah Suku Bali yang memiliki kelompok masyarakat terbanyak sebagai penghuni Pulau Bali. Pada masyarakat Suku Bali ini dikenal mempunyai kebudayaan yang sangat banyak dan beragam.

Mulai dari kesenian hingga budaya pun juga sangat beragam dan telah menjadi salah satu ciri khasnya tersendiri. Keragaman budaya inilah yang akhirnya banyak menarik para wisatawan untuk berkunjung di Pulau Bali.

Dari keragaman suku dan masyarakat adat Bali di atas bisa Anda temukan ketika sedang berkunjung di Bali. Meski memiliki perbedaan dan ciri khasnya masing-masing, tetapi masyarakatnya tetap hidup rukun dan berdampingan.

Putri Bali Rental adalah pilihan terbaik untuk sewa mobil yang aman dan terpercaya di Bali

Hubungi Kami
081 999 533 488
081 999 533 488
putribali.rental@gmail.com
JL. Grogol Carik, Gg Naga Mas NO. 8
Pembayaran
BCA : 7705203342
A/N I Gede Juliana
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram